Situasi buruk sering kali terjadi dalam organisasi. Ketika itu terjadi coba menggunakan kata yang lebih positif untuk memperbaiki situasi. Kata positif memang tidak akan langsung menyelesaikan permasalahan namun dapat membantu mengubah persepsi lawan bicara kita. Berikut dua bahasa positif yang bisa dicoba ketika berkomunikasi dalam situasi-situasi sulit:
Gunakan kata ‘dan’ untuk mengganti kata ‘tetapi’
Ketika kita memberikan argumen positif dan mengakhiri dengan kata tetapi maka kalimat-kalimat di awal akan dilihat sebagai basa-basi saja oleh lawan bicara kita. Dalam memberikan umpan balik cobalah untuk mengganti kata tapi dengan kata dan. Kata dan sifatnya menambahkan, sehingga lawan bicara kita mendengar perkataan kita sebagai saran yang membangun. Sedangkan kata tapi membuat orang yang mendengarnya merasa sebagai pihak yang kalah, seakan dalam dirinya ada sesuatu yang salah.
Ubah kata ‘harus’ menjadi ‘bisa’
Cara lain untuk terlihat positif adalah dengan meminimalisasi penggunaan kata harus dan menggantinya dengan kata bisa. Kata harus terdengar kaku, karena berarti tidak ada ruang untuk diskusi atau penambahan ide baru. Sedangkan ketika menggunakan kata bisa maka lebih membuka kemungkinan adanya ide atau altenatif lain, dan tentunya membuka ruang untuk diskusi.
Referensi: Inc.com
Leave a Reply